Tahun: 2006

Hari-Hari Bahagia, Sebuah Renungan Bulan Sya’ban

“Itulah bulan yang manusia lalai darinya antara Rajab dan Ramadhan. Dan merupakan bulan yang di dalamnya diangkat semua amal kepada Rabbul Alamin. Dan aku suka untuk diangkat amalan aku sedangkan aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. An Nasai) Semoga kita termasuk hamba-hamba Allah yang tetap kokoh berpegang pada hidayah-Nya, saudaraku,… Ini adalah hari-hari bahagia saudaraku. Kebahagiaan yang datang beriring ombak keharuan yang menggetarkan jiwa. Kebahagiaan yang datang bersama perenungan. Kebahagiaan yang

Rengkuhlah Alam dengan Iman

Sejarah Nabi Nuh adalah penggalan tentang kisah kengerian luar biasa. Terutama, ketika Allah membinasakan orang-orang kafir melalui alam yang sangat ganas. Langit menumpahkan bermiliar kubik air. Deras, dan sangat deras. Bahkan air juga memuncrat hebat dari dalam tanah. Tidak hanya itu, bahkan disertai topan yang sangat kencang. Tiba-tiba bumi berubah menjadi hamparan samudera yang luas. Segalanya begitu mencekam. Di tengah gelombang yang bergulung-gulung setinggi gunung, bahtera Nabi Nuh berlayar. Dari

Ikhlas

Ikhlas merupakan salah satu dari berbagai amal hati. Amal akan menjadi sempurna, hanya dengan ikhlas. Amal yang tidak disertai dengan ikhlas, ibarat gambar mati atau raga tanpa jiwa. Allah SWT hanya menginginkan hakikat amal, bukan rupa dan bentuknya. Dia menolak setiap amal yang pelakunya tertipu dengannya. Maksud ikhlas di sini adalah menghendaki keridhaan Allah SWT dengan suatu amal, membersihkannya dari segala noda individual maupun duniawi. Tidak ada yang melatarbelakangi suatu